Assalamualaikum wr.wb,
Shalom,
Om Swastiastu,
Namo Buddhaya,
Salam Kebajikan.

Salam Sejahtera untuk kita semua.

Hallo Genusian !!

Nama saya Artika Sri Rahayu, mahasiswa kelas Blended Learning di Universitas Nusa Putra. Sebagai bagian dari civitas akademika Nusa Putra, saya belajar mengenal dan mengamalkan Trilogi Nusa Putra yang menjadi landasan nilai dalam kehidupan dan sosial. Trilogi yang terdiri dari :

1/ Amor Deus (Cinta Kasih kepada Tuhan) yaitu nilai ini mengajarkan bahwa hubungan spiritual dengan Tuhan adalah landasan utama. Ibadah tidak hanya dipandang sebagai kewajiban, tetapi sebagai kebutuhan jiwa, sebuah cinta yang murni kepada Sang Pencipta. Nusa Putra menanamkan nilai ini agar insan kampus tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual.

2/ Amor Parentium (Cinta Kasih kepada Orang Tua) Nilai ini mengingatkan kita untuk selalu menjunjung tinggi ajaran dan nilai-nilai yang diwariskan oleh orang tua, guru, dan leluhur. Cinta dan bakti kepada orang tua menjadi kekuatan moral dan spiritual bagi setiap insan Nusa Putra.

3/ Amor Concervis (Cinta Kasih kepada Sesama) yang dimana sebagai manusia hidup dalam masyarakat yang majemuk menuntut kita untuk bisa bersikap adil, damai, dan saling menghargai. Nilai Amor Concervis mengajarkan untuk membangun empati, solidaritas, dan kerja sama, baik dalam lingkungan kampus, tempat kerja, maupun masyarakat.

Trilogi Nusa Putra University

Sumber : https://nusaputra.ac.id/id/tentang/nilai-nilai-luhur/

Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern, sering kali kita terjebak dalam rutinitas bangun pagi, bekerja, pulang larut malam, lalu mengulangnya kembali esok hari. Dalam kesibukan seperti itu, terkadang kita lupa untuk berhenti sejenak dan bertanya kepada diri sendiri dan seringkali bertanya-tanya "Apa makna dari semua ini?" atau "Apakah saya hanya hidup untuk mengejar target dan tenggat waktu?"

Sebagai seorang mahasiswa kelas karyawan di Universitas Nusa Putra yang juga bekerja penuh waktu, sangat memahami dan merasakan betapa mudahnya kehilangan arah dan makna. Nilai-nilai diatas membuat saya menyadari bahwa di balik segala kesibukan, ada Tuhan yang harus selalu diingat, ada orang tua yang harus selalu dihormati, dan ada sesama yang harus selalu dirangkul dengan empati.

Melalui blog ini, saya ingin membagikan cerita bagaimana saya mengamalkan nilai-nilai luhur ini dalam kehidupan sehari-hari.

1. Amor Deus: Cinta Kasih kepada Tuhan dalam Kesibukan Duniawi

Nilai pertama Trilogi Nusa Putra - Amor Deus, atau cinta kasih kepada Tuhan. Bagi saya, ini merupakan nilai dasar dan menjadi sumber kekuatan dalam menjalani kehidupan yang penuh tantangan. Sebagai manusia, yang sering kali terjebak dalam rutinitas duniawi, tetapi tidak boleh melupakan bahwa hidup ini sejatinya adalah bentuk pengabdian kepada Sang Pencipta.

Sebagai mahasiswa kelas karyawan yang juga bekerja penuh waktu di industri manufaktur, saya menjalani rutinitas yang cukup padat setiap harinya. Meski begitu, saya tetap berusaha menjaga waktu untuk beribadah, terutama salat lima waktu. Bagi umat yang beragama tentunya ibadah bukan hanya kewajiban formal, tapi juga menjadi sumber ketenangan di tengah aktivitas yang padat. Inilah makna dari Amor Deus, yaitu cinta kepada Tuhan yang tumbuh bukan karena terpaksa, tetapi karena kesadaran bahwa spiritualitas adalah bagian penting dalam menjalani hidup.

Sabda Rasulullah SAW :

"Sesungguhnya Allah berfirman: Barangsiapa yang memusuhi wali-Ku maka sungguh Aku telah mengumumkan perang terhadapnya. Tidaklah seorang hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai daripada kewajiban yang telah Aku fardhukan atasnya."

Saya juga mengikuti kajian yang diadakan oleh komunitas, baik di masjid maupun secara daring jika tidak memungkinkan hadir langsung. Topiknya cukup beragam, mulai dari pembahasan seputar akhlak, fiqih, hingga motivasi keislaman. Lewat kajian, saya bisa menambah wawasan sekaligus bertemu dengan orang-orang yang punya semangat yang sama. Bagi saya ini menjadi salah satu cara untuk terus mendekatkan diri kepada Tuhan. Karena mencintai Tuhan bukan hanya lewat ibadah harian, tapi juga lewat proses belajar dan lingkungan yang membawa kebaikan.

Kajian Ust. Hanan Attaki

Sumber : Dokumentasi pribadi

2. Amor Parentium: Cinta Kasih kepada Orang Tua sebagai Landasan Hidup

Nilai Amor Parentium mengajarkan kita untuk mencintai orang tua sebagai penjaga ajaran luhur, pewaris nilai-nilai kehidupan dari para leluhur dan nabi. Orang tua adalah sumber kekuatan dan teladan. Tanpa doa dan dukungan mereka, saya mungkin tidak akan bisa berada di titik ini. bekerja sambil kuliah, dan tetap berusaha menjadi anak yang membanggakan. Saya sadar, berbakti kepada orang tua bukan hanya tanggung jawab, tapi juga bentuk ibadah. Allah SWT berfirman :

"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapakmu..."
(QS. Al-Isra: 23)

Dalam Islam, kedudukan orang tua sangatlah mulia. Bahkan disebutkan dalam hadits :

"Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua, dan murka Allah tergantung pada murka orang tua."
(HR. Tirmidzi)

Melalui momen sederhana seperti berkumpul bersama keluarga, makan malam bersama setelah menjalani aktivitas masing-masing di luar rumah, mendampingi saat sakit, atau sekadar mendengarkan cerita mereka, saya belajar untuk menumbuhkan nilai Amor Parentium dalam keseharian. Ini bukan hanya bentuk penghormatan kepada orang tua, tapi juga bagian dari cinta saya kepada Allah SWT — sebuah pengamalan Amor Deus melalui Amor Parentium

Foto Bersama Keluarga saat Idul Fitri 2025

Sumber : Dokumentasi Pribadi

3. Amor Concervis: Menjalin Cinta Kasih dengan Sesama Rekan Kerja dan Mahasiswa

Selain hubungan dengan Tuhan dan Keluarga, hubungan dengan sesama juga penting. Nilai Amor Concervis dalam Trilogi Nusa Putra mengajarkan untuk hidup berdampingan dalam damai, saling menghormati dalam perbedaan, dan bekerja sama dengan ikhlas dalam berbagai situasi.

Dalam pekerjaan, saya tergabung dalam sebuah tim yang menuntut koordinasi dan kerja sama tinggi. Ada kalanya terjadi perbedaan pendapat, tekanan target, dan masalah teknis. Namun saya belajar bahwa empati, komunikasi yang sehat, dan saling membantu adalah kunci utama menjaga harmoni dalam tim. Saat deadline produksi sangat ketat kami tidak mengeluh dan menyelesaikannya bersama sebagai bentuk tanggung jawab penuh, karena kami sadar bahwa tim adalah satu kesatuan, dan keberhasilan tim adalah keberhasilan bersama. Inilah wujud nyata Amor Concervis — saling menanggung beban dengan ikhlas dan penuh pengertian.

Foto bersama office team

Sumber : Dokumentasi pribadi

Nilai ini juga dibawa ke dalam lingkungan perkuliahan. Sebagai mahasiswa kelas karyawan, banyak dari kami yang datang ke kampus setelah lelah bekerja seharian. Namun justru dalam kondisi itu, kami semakin memahami satu sama lain. Saya sering berdiskusi dengan teman-teman sekelas di sela waktu istirahat atau melalui grup WhatsApp kelas.

Pernah suatu ketika, salah satu teman kami mengalami keterlambatan mengerjakan tugas karena lembur di tempat kerja. Melihat hal itu, saya bersama teman lain menawarkan bantuan untuk menjelaskan kembali materi perkuliahan, sekaligus berbagi catatan agar ia bisa mengejar ketertinggalan. Saat menghadapi ujian, kami juga sering saling menyemangati dan belajar bersama. Tidak ada persaingan, yang ada justru semangat untuk saling mengangkat satu sama lain. Amor Concervis bukan hanya tentang menjadi “baik” pada orang lain, tetapi menjadi bagian dari solusi saat orang lain mengalami kesulitan. Hidup berdampingan secara damai, menyikapi perbedaan dengan bijak, dan tetap menjaga kebersamaan dalam tim atau kelompok belajar adalah bentuk pengamalan nyata nilai ini.

Foto bersama angkatan MN22

Sumber : Dokumentasi pribadi

Menjalani kehidupan sebagai mahasiswa kelas karyawan tentu bukan hal yang mudah. Tapi melalui nilai-nilai Trilogi Nusa Putra — Amor Deus, Amor Parentium, dan Amor Concervis — saya merasa hidup saya menjadi lebih terarah dan bermakna.

Melalui ibadah dan pendekatan diri kepada Tuhan, saya memperoleh kekuatan spiritual.
Melalui berbakti kepada orang tua, saya menjaga akar dan sumber restu hidup.
Melalui kepedulian kepada sesama, saya menjaga harmoni sosial yang indah.

Nilai-nilai ini adalah cahaya yang membimbing setiap insan Nusa Putra untuk menjadi pribadi berkarakter, bukan hanya berilmu. Semoga saya, dan kita semua, bisa terus menjaga dan mengamalkan nilai-nilai ini di setiap langkah kehidupan.

Sumber dan Referensi:

• Website Resmi Universitas Nusa Putra – https://nusaputra.ac.id/trilogi-nusa-putra 
• Al-Qur'an Surat Al-Isra ayat 23 – https://quran.kemenag.go.id/sura/17/23 
• Hadits HR. Tirmidzi no. 1899 – https://sunnah.com/tirmidhi/27/3 

MENGIMPLEMENTASIKAN TRILOGI (NILAI - NILAI ) NUSA PUTRA DI KEHIDUPAN SEHARI-HARI

 

MENGIMPLEMENTASIKAN TRILOGI (NILAI - NILAI ) NUSA PUTRA DI KEHIDUPAN SEHARI-HARI

MANAJEMEN 22 S

Hi Genusian,

Izinkan saya memperkenalkan diri. Nama saya Artika Sri Rahayu, dan saya adalah mahasiswa aktif dari angkatan 20212 di Fakultas Bisnis dan Humaniora, dengan jurusan Manajemen di Universitas Nusa Putra. Mampu bertahan sebagai mahasiswa aktif hingga saat ini di semester 4 adalah suatu pencapaian yang saya hargai, mengingat saya termasuk di antara mereka yang menjalani pendidikan sambil bekerja. Segala yang saya peroleh tidak terlepas dari wejangan yang mendalam mengenai nilai-nilai luhur dari Rektor Universitas Nusa Putra, yang dikenal juga sebagai trilogi Universitas Nusa Putra yang mencakup pendidikan dan pekerjaan. Saya sangat bersyukur atas segala yang telah saya terima.

Universitas Nusa Putra, juga dikenal sebagai NPU, merupakan sebuah institusi pendidikan swasta yang berlokasi di Sukabumi, Jawa Barat, di bawah pengelolaan Yayasan Perguruan Nusa Putra Sukabumi. Terdiri dari dua fakultas, yaitu Fakultas Bisnis dan Humaniora, yang menawarkan program studi S1 Manajemen, S1 Hukum, S1 Akuntansi, dan S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas kedua adalah Fakultas Teknik, Komputer, dan Desain, yang menyediakan program studi S1 Teknik Sipil, S1 Teknik Informatika, S1 Teknik Mesin, S1 Teknik Elektro, S1 Sistem Informasi, serta Desain Komunikasi Visual dan S2 Komputer Sains. Universitas Nusa Putra telah meraih pengakuan dan akreditasi yang baik, baik secara nasional maupun internasional, melalui Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Visi Universitas Nusa Putra

Menjadi institusi pendidikan tinggi unggul melampaui standar nasional pada tahun 2030 dan kelas dunia pada tahun 2045 di bidang sosial, sains dan teknologi yang tangguh sebagai ujung tombak untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia yang cerdas, kreatif, inovatif dan religius

Misi Universitas Nusa Putra

1. Memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan, pengajaran dan pembelajaran yang unggul dan bermutu tinggi

2. Memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pengkajian, penelitian, publikasi dan pematenan hasil penelitian yang unggul dan bermutu tinggi.

3. Memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang dapat menjawab masalah dan tantangan masyarakat yang unggul dan bermutu tinggi.

4. Mengembangkan organisasi yang tangguh dan inovatif dengan memanfaatkan potensi sumberdaya secara optimal sehingga dapat andil dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan Negara.

5. Mendorong tumbuhnya kemampuan penguasaan ilmu dan teknologi di Indonesia demi terciptanya kemandirian bangsa.

Mengimplementasikan Trilogi Nusa Putra di Kehidupan Sehari-hari

Universitas Nusa Putra bukan hanya sekadar lembaga pendidikan tinggi yang mengejar keunggulan akademis. Lebih dari itu, Nusa Putra memiliki suatu falsafah yang menjadi pondasi bagi setiap insan yang terlibat di dalamnya. Falsafah tersebut dikenal sebagai Trilogi Nusa Putra, yang terdiri dari Amor Deus (Cinta Kasih Tuhan), Amor Parentium (Cinta Kasih Orang Tua), dan Amor Concervis (Cinta Kasih Sesama). Ketiga nilai ini bukan hanya diukir di dinding-dinding kampus, namun juga seharusnya menjadi panduan dalam kehidupan sehari-hari.

Amor Deus: Cinta Kasih Tuhan

Cinta kasih kepada Tuhan adalah pijakan utama dalam menjalani kehidupan. Di tengah kesibukan dan dinamika dunia modern, seringkali kita melupakan hubungan yang seharusnya paling utama, yaitu hubungan dengan Sang Pencipta. Implementasi Amor Deus berarti untuk menjadikan ibadah dan ketaatan kepada Tuhan sebagai pusat dari segala aktivitas. bukan hanya sekadar menjalankan ritual keagamaan, tetapi lebih pada kesadaran bahwa cinta kasih Tuhan adalah sumber kehidupan yang memberi makna pada setiap langkah yang diambil.

Dengan menjadikan ibadah sebagai prioritas utama dalam aktivitas sehari-hari. Sisihkan waktu untuk beribadah, berdoa, dan merenungkan kebesaran Tuhan. lalu tunjukkan kasih sayang kepada sesama manusia sebagai bentuk pengabdian kepada Tuhan. Bantu sesama tanpa pamrih dan jalankan prinsip kebaikan dalam segala hal yang dilakukan.

Amor Parentium: Cinta Kasih Orang Tua

Orang tua adalah tiang yang kokoh dalam kehidupan. Mereka telah membimbing, mendidik, dan memberikan segala yang terbaik. Implementasi Amor Parentium berarti menghargai peran serta kasih sayang yang tak terhingga dari orang tua. Ini mencakup penghormatan, pengabdian, dan tanggung jawab untuk senantiasa menjadi anak yang berbakti dan berguna bagi kedua orang tua.

Selalu luangkan waktu untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang tua secara rutin. mendengarkan pengalaman hidup mereka, hargai nasihat dan petuah yang diberikan. menunjukkan rasa terima kasih dan penghargaan kepada orang tua dengan melakukan tindakan nyata, seperti membantu tugas rumah tangga, menyediakan waktu untuk bersama, dan memenuhi kebutuhan mereka sesuai kemampuan.

Amor Concervis: Cinta Kasih Sesama

Dunia ini penuh dengan perbedaan, baik itu perbedaan agama, budaya, suku, atau pandangan hidup. Namun, di tengah keragaman tersebut, diwajibkan untuk menjaga kasih sayang dan rasa hormat terhadap sesama manusia. Implementasi Amor Concervis mengajarkan untuk menerima perbedaan, menghormati hak-hak orang lain, dan berkontribusi dalam membangun kehidupan sosial yang harmonis.

Selalu menghormati dan hargai perbedaan antar individu. Berinteraksi dengan orang-orang dari latar belakang yang berbeda dengan sikap terbuka dan menghargai perspektif mereka. juga berkontribusi dalam membangun hubungan yang harmonis dengan sesama melalui sikap toleransi, empati, dan kesediaan untuk membantu saat diperlukan.

Dalam mengimplementasikan Trilogi Nusa Putra di kehidupan sehari-hari, tidak hanya menjadi mahasiswa yang cemerlang secara akademis, tetapi juga manusia yang berbudi luhur, bertanggung jawab, dan penuh kasih sayang. Trilogi ini tidak hanya berlaku di lingkungan kampus, tetapi juga menjadi pedoman dalam menjalani kehidupan di masyarakat luas. Dengan menginternalisasi nilai-nilai tersebut, kita dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.

Referensi

https://nusaputra.ac.id/tentang/nilai-nilai-luhur/

https://nusaputra.ac.id/makna-trilogi-nusa-putra-untuk-generasi-millenials/ nusaputra.ac.id

https://nusaputra.ac.id/id/trilogi-nusa-putra-jalan-panjang-pencarian-metode-pendidikan-manusia-berahlak-mulia/

Bank dan Lembaga Keuangan: Pilar Utama dalam Sistem Keuangan

Bank dan Lembaga Keuangan: Pilar Utama dalam Sistem Keuangan

Bank dan lembaga keuangan lainnya memainkan peran yang krusial dalam menggerakkan ekonomi global. Mereka menyediakan layanan keuangan, memfasilitasi transaksi, mengelola risiko, dan memberikan dukungan finansial kepada individu, bisnis, dan pemerintah. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi peran penting bank dan lembaga keuangan dalam sistem keuangan modern.

Bank merupakan salah satu jenis lembaga keuangan yang paling dikenal. Mereka adalah pilar utama dalam sistem keuangan karena berperan sebagai penghubung antara penyimpan dana (nasabah) dengan peminjam dana (debitur). Bank menyediakan berbagai layanan seperti pembukaan rekening, tabungan, pinjaman, dan jasa pembayaran. Selain itu, bank juga memfasilitasi transaksi internasional dan pertukaran mata uang.

Peran penting bank dan lembaga keuangan dalam sistem keuangan modern.

- Bank umum, baik milik pemerintah maupun swasta, berperan dalam menyediakan layanan keuangan kepada masyarakat umum. Mereka memberikan solusi keuangan bagi individu, keluarga, dan bisnis dalam bentuk pinjaman, pembiayaan, dan pengelolaan dana. Bank umum juga berperan dalam menjaga stabilitas keuangan dan mempromosikan pertumbuhan ekonomi.

- Bank syariah, beroperasi berdasarkan prinsip-prinsip syariah atau hukum Islam. Bank syariah menawarkan produk dan layanan yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, seperti pembiayaan berbasis bagi hasil, jual beli dengan markup, dan penyediaan tempat penitipan dana. Bank syariah telah berkembang pesat dan semakin diminati oleh individu dan bisnis yang ingin bertransaksi sesuai dengan prinsip syariah.

- Lembaga pembiayaan adalah jenis lembaga keuangan lainnya yang berfokus pada pembiayaan konsumen dan bisnis. Mereka menyediakan pembiayaan untuk membeli kendaraan, peralatan, properti, dan kebutuhan lainnya. Lembaga pembiayaan memainkan peran penting dalam mendukung konsumsi dan investasi, terutama bagi mereka yang sulit memenuhi persyaratan kredit dari bank umum.

- Perusahaan asuransi adalah lembaga yang menyediakan layanan asuransi untuk melindungi individu dan bisnis dari risiko finansial yang tidak terduga. Mereka menawarkan berbagai jenis asuransi seperti asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi kendaraan, dan asuransi properti. Perusahaan asuransi berperan dalam melindungi aset dan memberikan perlindungan finansial bagi pemegang polisnya.

- Dana pensiun adalah lembaga keuangan yang mengelola dana pensiun bagi karyawan atau peserta yang tergabung dalam program pensiun. Mereka mengumpulkan iuran pensiun dari karyawan dan memberikan manfaat pensiun ketika peserta memasuki usia pensiun. Dana pensiun juga berperan dalam memastikan kesejahteraan finansial para peserta setelah pensiun. Mereka melakukan investasi yang bijaksana dengan tujuan memperoleh pengembalian yang optimal untuk memenuhi kewajiban pensiun di masa depan.

Selain bank dan lembaga keuangan yang disebutkan di atas, ada juga lembaga lain yang berperan dalam sistem keuangan. Misalnya, lembaga kliring dan penjaminan, seperti Lembaga Kliring Berjangka Indonesia (KBI) dan Lembaga Kliring Indonesia (KSEI), yang bertanggung jawab untuk mengelola dan menjamin pelaksanaan transaksi di pasar berjangka dan pasar modal. Lembaga ini membantu mengurangi risiko dan memastikan transaksi berjalan dengan lancar.

Perusahaan modal ventura juga merupakan lembaga penting dalam mendukung perkembangan bisnis. Mereka menyediakan modal dan dukungan kepada perusahaan rintisan (start-up) dan bisnis yang berpotensi tinggi. Perusahaan modal ventura tidak hanya memberikan dana, tetapi juga pengetahuan dan pengalaman bisnis kepada perusahaan yang mereka investasikan.

Selain itu, ada juga lembaga-lembaga keuangan lain seperti lembaga penjamin emisi efek, lembaga keuangan mikro, dan lembaga pengelola investasi. Masing-masing lembaga ini memiliki peran khusus dalam memenuhi kebutuhan keuangan dan memfasilitasi pertumbuhan ekonomi.

Secara keseluruhan, bank dan lembaga keuangan lainnya merupakan pilar utama dalam sistem keuangan. Mereka tidak hanya menyediakan layanan keuangan, tetapi juga memainkan peran vital dalam menjaga stabilitas ekonomi, mendorong pertumbuhan bisnis, dan memberikan perlindungan finansial kepada individu dan perusahaan. Melalui inovasi dan adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan pasar, bank dan lembaga keuangan terus berperan dalam membentuk dan mengarahkan arus keuangan global.

Kiyowodiary

TENTANG TRILOGI NUSA PUTRA DAN PENGALAMAN SEBAGAI CALON MAHASISWA PRODI MANAJEMEN

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamnualaikum wr.wb

Shalom

Namo Buddhaya

Salam kebijakan

Hallo Everyone

Perkenalkan nama saya Artika Sri Rahayu. Saat ini saya berusia 22 tahun, bekerja di salah satu Garment factory di daerah sukabumi. saya lulus dari salah satu sekolah swasta sejak 4 tahun yang lalu (tahun 2018). Di tahun ini (tahun 2022) saya memutuskan untuk melanjutkan pendidikan saya ke jenjang yang lebih tinggi. Alhamdulillah saya lolos test dan bisa menjadi bagian dari Nusa Putra University kelas Blended Learning Fakultas Bisnis & Humaniora program studi Manajemen.

Setelah menjalani serangkaian registrasi, pendaftaran dan resmi menjadi calon mahasiswa baru, Seperti kampus-kampus lainnya pada saat ini saya sedang menjalankan MABIM (Masa Bimbingan Mahasiswa) tujuan dari di selenggarakan nya MABIM sendiri sebagai sarana sosialisasi peraturan-peraturan kemahasiswaan yang berlaku dilingkunagan Universitas Nusa Putra, memberi motivasi dan mengernal bagaimana memanajemen waktu dengan baik antara belajar, berorganisasi dan berprestasi. 

Nilai nilai trilogi Universitas Nusa Putra yang harus dijunjung tinggi dan menjadi bagian dari kehidupan seluruh insan Nusa Putra.

Trilogi sendiri memiliki arti yaitu kesatuan gagasan atau pokok pikiran yang dituangkan dalam tiga bagian yang saling terhubung. Dalam ranah kesusastraan, istilah ini memiliki arti seri karya yg terdiri atas tiga satuan yg saling berhubungan dan mengembangkan satu tema.

TRILOGI NUSAPUTRA ( Amor Deus, Amor Parentium, Amor concervis )

Amor Deus ( Cinta kasih Tuhan )

Sebagai anugerah cahaya insan Nusa Putra untuk tetap menjalankan syariat agama, beragama merupakan kebutuhan dan cinta kita kepada Tuhan bukan lagi sebagai kewajiban.

Sebagai warga negara Indonesia juga sudah tertera dalam panca sila yaitu sila pertama yang berbunyi "Ketuhanan Yang Maha Esa". Sebagai generasi penerus bangsa kita tidak boleh lupa akan tuhan yang menciptakan seluruh alam semesta dan seisi dunia. Bagaimana Tuhan dengan cinta kasih-Nya memberi hidup dan kehidupan hingga sampai detik ini. Trilogy yang pertama ini bisa kita terapkan dan amalkan kemudian jadi pedoman hidup untuk mencapai kehidupan yang aman, damai dan bahagia.

Amor Parentium ( Cinta kasih Orang tua )

Sebagai kekuatan Insan Nusa Putra untuk menjaga ajaran dan nilai-nilai luhur rasul, leluhur, kedua orang tua dan guru-guru kita serta orang-orang Soleh sebelum kita.

Orang tua adalah semangat kita, orang terdekat kita yang tidak pernah berhenti untuk memberikan seluruh cintanya terhadap kita. Jadilah kita manusia yang berbakti kepada orang tua dan senantiasa membuat mereka bangga dengan kita.

Amor Concervis ( Cinta kasih Sesama )

Sebagai pengikat insan Nusa Putra untuk menjalani hidup berdampingan secara damai dalam menyikapi setiap perbedaan, karena Tuhan berkehendak atas adanya perbedaan itu sendiri.

Cinta kasih sesama harus kita amalkan di kehidupan sehari hari karna kita tidak bisa bergantung pada diri kita sendiri. Kita membutuhkan sesama kita untuk melangsungkan kehidupan dengan aman, damai dan bahagia.

Pengalaman Sebagai Calon Mahasiswa Prodi Manajemen

Manajemen merupakan program studi Yang mempelajari mengenai bagaimana mengelola suatu perusahaan atau organisasi. Manajemen juga termasuk Bisnis Dan Ekonomi tetapi lebih terfokus pada kegiatan mengelola, merencanakan, dan mengatur semua proses perusahaan untuk mencapai tujuan. Alasan saya memilih prodi manajemen adalah agar saya bisa mempelajari bagaimana merintis usaha sendiri maupun bekerja dengan perusahaan diluaran sana. Dengan melanjutkan pendidikan di nusaputra semoga menjadi jembatan untuk menggapai cita-cita saya dan membanggakan orang tua.

https://nusaputra.ac.id/akademik/fakultas-bisnis-dan-humaniora/manajemen/

Kemudian, adalah hal baru lagi bagi saya  setelah 4 tahun tidak menjalankan pembelajaran dan akan menjadi pengalaman yang tak akan terlupakan. membuat resume, mengerjakan tugas tugas dan salah satu tugas nya adalah membuat blog. Dan ini menjadi tantangan bagi saya untuk mengasah lebih banyak potensi yang saya miliki. Banyak hal baru saat Masa bimbingan ini di laksanakan. Sudah hari ke 3 Mabim ini di laksanakan. Sangat banyak sekali ilmu, pengenalan kampus, dan visi misi kampus. Meskipun saya mengikuti nya melalui online tidak mengurangi rasa semangat untuk mengikuti nya sampai akhir serta senantiasa menjadikan Trilogi UNSP sebagai pegangan hidup.

*The story of different culture meet in Harmony*

Sekian

Wassalamu'alaikum wr.wb